FAKTA GRUP – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, tengah menghadapi tantangan besar akibat gelombang cedera yang melanda skuadnya, menyisakan hanya 13 pemain outfield (non-kiper) yang fit untuk pertandingan.
“Kami hanya memiliki 13 pemain outfield yang bugar, dan waktu pemulihan sangat terbatas. Ini situasi yang sulit. Dalam sembilan tahun terakhir, saya belum pernah menghadapi kondisi dengan begitu banyak pemain cedera,” kata Guardiola, dikutip dari laman resmi Manchester City di Jakarta, Kamis.
Masalah cedera City semakin diperburuk setelah kehilangan sejumlah pemain kunci. Rodri, gelandang yang baru saja meraih Ballon d’Or 2024, harus mengakhiri musim lebih cepat akibat cedera, bergabung dengan Kyle Walker, Kevin De Bruyne, Jeremy Doku, Oscar Bobb, dan Jack Grealish yang sudah lebih dulu masuk ruang perawatan.
Situasi ini kian memburuk setelah dua pemain lainnya, Manuel Akanji dan Savio “Savinho” de Oliveira, juga mengalami cedera. Keduanya cedera saat City menghadapi Tottenham Hotspur di putaran keempat Piala Liga Inggris 2024-2025, Kamis (31/11) dini hari WIB. Pada laga yang dimenangkan Tottenham 2-1, Akanji sebenarnya masuk dalam daftar starting XI. Namun, ia merasakan ketidaknyamanan pada ototnya saat pemanasan dan memutuskan untuk tidak ambil risiko.
“Dia ingin mengambil risiko untuk bermain, tapi saya bilang tidak,” ujar Guardiola.
Sementara itu, Savinho terpaksa meninggalkan lapangan pada menit ke-63 setelah mengalami benturan keras dengan pemain lawan, digantikan oleh Jacob Wright.
Guardiola juga dipaksa untuk mengganti Ruben Dias di awal babak kedua, setelah bek tengah tersebut beberapa kali merasakan masalah pada ototnya. Dias digantikan oleh Josko Gvardiol.
Dengan kondisi ini, Guardiola dihadapkan pada jadwal padat Manchester City yang harus menjalani tiga laga penting sebelum jeda internasional di bulan November. Mereka akan bertandang ke Bournemouth dalam laga Premier League pada Sabtu (2/11), melawan Sporting CP di Liga Champions pada Rabu (6/11), serta menghadapi Brighton & Hove Albion di Premier League pada Minggu (10/11) dini hari WIB.
“Situasinya semakin menantang, tapi para pemain terus berjuang sepanjang waktu. Saya tidak akan melupakan ini,” pungkas Guardiola, menyoroti tekad skuadnya meski dilanda badai cedera.