Dua Tentara Paramiliter Pakistan Tewas saat Kawal Bangsawan Qatar Berburu Burung

Ilustrasi Tentara paramiliter Pakistan/Pixabay

FAKTA GRUP – Dua anggota pasukan paramiliter Pakistan yang bertugas mengawal rombongan bangsawan Qatar yang sedang berburu burung liar tewas akibat bom yang diletakkan di pinggir jalan pada Rabu 25 Desember 2024,

Orang-orang kaya asal negara Teluk peminat aktivitas berburu kerap mengunjungi Provinsi Balochistan setiap musim dingin, dengan harapan dapat menangkap burung houbara bustard yang langka dan senang menyendiri dengan menggunakan bantuan burung elang.

Daging burung houbara bustard, yang sudah mulai langka di dataran Arab, merupakan santapan lezat kegemaran orang-orang kaya di kawasan itu.

Konvoi kendaraan di mana di dalamnya terdapat anggota keluarga bangsawan Qatar sedang melintasi kota Turbat di Balochistan ketika rombongan itu dihantam sebuah ledakan, kata dua pejabat Pakistan. Turbat jauhnya 110 kilometer dari perbatasan dengan Iran.

Beruntung para tamu asing itu selamat, kata seorang pejabat lokal bernama Abdul Hameed.

“Dua anggota paramiliter dari Korps Garis Depan terbunuh dalam ledakan tersebut,” katanya seraya menambahkan empat anggota lainnya terluka.

Pejabat lokal kedua yang tidak bersedia disebut identitasnya mengatakan bahwa rombongan bangsawan Qatar itu diberikan pengawalan ekstra setelah peristiwa itu.

Dia tidak menjelaskan siapa saja keluarga bangsawan Qatar yang ikut dalam rombongan tersebut.

Tidak diketahui pasti apakah orang-orang kaya itu yang menjadi target. Namun, di Balochistan terdapat kelompok-kelompok bersenjata yang kerap menarget aparat keamanan.

Sampai berita ini dikabarkan belum ada kelompok yang mengklaim sebagai pelaku ledakan tersebut.